Perempuan Bisa Profesional Bekerja dan Ibadah

Wenny Rosalina

– Selasa, 26 Maret 2024 | 07:40 WIB

Profesionalisme perempuan dimulai sejak zaman sejarah.

Begitu kata Hj Uswatun Qoyyimah SS, MEd, PhD, wakil rektor bidang keuangan dan umum Unipdu Jombang dalam kajian Ramadan yang digelar PSQ di Islamic Center Unipdu, Senin (25/3).

”Bahkan yang mengawali profesionalisme dalam kehidupan adalah perempuan, ketika laki-laki berburu, perempuan yang menjaga anak, perempuan yang memberikan makan ternak, itu bentuk profesionalisme,” kata Ning Yiyin, sapaan akrabnya.

Gigi rapi dan senyum seputih salju? Veneer adalah cara terbaik untuk sekarang ini

Profesional yaitu dapat mengemban tanggung jawab. Tidak hanya dalam lingkup pekerjaan formal, tapi juga nonformal.

Bedanya dengan zaman dulu, saat ini banyak perempuan yang juga meniti karier di berbagai bidang.

Profesionalitasnya sama seperti laki-laki, bahkan di rumah juga harus berperan sebagai ibu dan seorang istri.

”Karena tujuan perempuan bekerja saat ini tidak hanya menghasilkan income untuk keluarga, tapi juga meningkatkan martabat keluarga,” ungkapnya.

Ning Yiyin kembali mengingatkan, jika pekerjaan utamanya yang dilakukan perempuan harus didasari dengan niat ibadah.

Apalagi bekerja saat puasa, ibadah yang dilakukan bisa berlipat ganda.

Di rumah, perempuan juga memiliki tanggung jawab untuk mengurus rumah tangga. Hal itu juga bisa dijadikan ladang ibadah. Caranya dengan berdzikir dan salawat pada setiap kegiatan.

”Agar semua kegiatan yang dilakukan ada unsur ibadahnya, ngaduk makanan berdoa,” jelasnya.

Namun, kehidupan rumah tangga perempuan yang berkarier membutuhkan peran kolaboratif dalam rumah. Saling mendukung, saling membantu antara suami dan istri.

”Sehingga kehidupan akan berjalan seimbang dan dapat dinikmati,” pungkasnya. (wen/naz/fid)

 

Editor : Ainul Hafidz

Sumber : Jawapos Radar Jombang

Link : https://radarjombang.jawapos.com/kota-santri/664481715/wakil-rektor-unipdu-jombang-ning-yiyin-perempuan-bisa-profesional-bekerja-dan-ibadah



Leave a Reply