Poli Juga Kitais

31 October 2022 06:46 AM

KH Zaimuddin Wijaya As’ad (Gus Zuem)

Polisi itu bukan manusia super, yang tanpa kekurangan dan kelemahan. Mereka seperti kita, yang bisa salah, khilaf bahkan melanggar hukum. Layaknya sebagai sebuah institusi, sudah pasti di dalamnya ada dinamika, beda pendapat dan friksi meski tak seterbuka institusi politik yang memang keberadaannya untuk “mengakomodasi” perbedaan.

Buktinya, lihat saja mereka setelah purna. Baik “alumni” Polri maupun TNI -karena sebelumnya bersatu diikat dengan semangat satu komando- maka begitu “lulus”, menampaklah watak aslinya yang selama ini dipendam atas nama kesatuan institusi.

Hehehe… Jadi bila di kemudian hari para mantan ini, lain dulu lain sekarang, lalu menjadi bagian dari BSH (Barisan Sakit Hati), ya itulah pernak-pernik kehidupan…

Lihat saja sebagai tai lalat dari wajah cantik negeri kesatuan republik Indonesia ini.. Yang bikin kangen..

Bagaimana dengan polisi yang aktif?

Bagaimana apanya..?

Itu loh yang sangat mendukung dan melindungi penguasa..!!

Hehehe… Ente itu mbok ya sabar…Lha wong sering ndalil “innallaha ma’asobirin” gusti Allah bersama orang besar yang sabar. Lha kok ente gampang ghodhob/murka gitu… hehehe…. Memangnya ada polisi di dunia ini yang tidak mendukung penguasa… hehehe… Termasuk di negara yang ente bangga-banggakan itu, polisinya sangat patuh pada penguasa. ”Tapi mereka kan tidak menghukum ulama…”

Hehehe… Siapa bilang… hehehe… Ente pernah dengar nama Fathullah Gulen… Gak pernah dengar ya… Beliau adalah ulama sekaligus pemikir Islam yang banyak pengikutnya di Turki… Beliau betul-betul seorang pemikir Islam yang lurus dan santun… Untuk menghindari hukuman, saat ini bermukim di AS.

Nah.. polisi di Turki  sekarang mengincar para  pengikutnya. Padahal hanya bersikap oposan, tidak bikin onar. Jadi kalau ada perkara penguasa, polisi dan pemuka agama, ya lihatlah secara proporsional saja.

Namanya juga penguasa politik, sudah pasti ada yang suka dan tak suka. Silakan ente tak suka, tapi ya gak usah menarik-narik ke opini bahwa saat ini pemerintah sedang melawan umat Islam. hadeehh…

Hehehe… Mbok sekali-kali baca penderitaan yang dihadapi Imam Ahmad ibn Hanbal dan Imam Malik ketika mengadapi hukuman khalifah (penguasa) saat itu…

Hehehe.. Itu dilakukan oleh khalifah loh..

Tapi… ya sudahlah… terserah ente dan antum saja..

Saya tak menemui pak kapolres yang silaturrahim ke rumah..

Dia manusia seperti kita yang punya harga diri dan rasa.. Yang harus kita hormati. Apalagi jika rasa itu di hati para polwan…Hehehe… (*)

Editor : Achmad RW

Sumber : Jawapos Radar Jombang

Link : https://radarjombang.jawapos.com/opini/31/10/2022/polisi-juga-kita/